Back to Writing
Development

Cara Install & Menggunakan Cloudflare WARP di Linux

Dany Akmallun Ni'am
Dany Akmallun Ni'ammas mas jawa
Cara Install & Menggunakan Cloudflare WARP di Linux

Cloudflare WARP di Linux

Cloudflare WARP ialah layanan dari Cloudflare yang membuat akses internetmu lebih terjamin dan stabil dengan mengalihkan lalu lintas melalui jaringan mereka. Banyak orang berpikir bahwa WARP itu sama dengan VPN, padahal walaupun mirip, keduanya memiliki fungsi yang berbeda. WARP tidak dirancang untuk menjelajahi negara lain, melainkan untuk memberikan jalur internet yang lebih bersih, cepat, dan aman.

Secara singkat, WARP berfungsi sebagai:

  • memberikan lapisan perlindungan tambahan agar data tidak bisa diakses oleh pihak yang tidak berwenang,
  • menyempurnakan jalur internet agar tidak terjebak pada kemacetan server penyedia layanan,
  • dan menciptakan pengalaman berinternet yang lebih stabil.

Cloudflare WARP sering kali diidentifikasi sebagai aplikasi mobile yang dengan mudah memberikan keamanan hanya dengan satu klik. Namun, di sistem operasi Linux, situasinya agak berbeda: tidak ada tombol, tidak ada antarmuka pengguna yang menarik. . . dan sejujurnya, hal ini menjadikannya lebih sesuai untuk kita sebagai pengguna Linux yang terbiasa dengan dunia terminal.

Dalam artikel ini, saya akan share langkah-langkah instalasi serta menjelaskan perintah dasar WARP melalui warp-cli, sehingga kalian dapat segera menggunakannya tanpa kebingungan.

Instalasi WARP di Linux

Cloudflare menyediakan paket resmi untuk beberapa distro. Cara install-nya tergantung keluarga OS yang kalian gunakan.

1. Apt-based (Ubuntu, Debian, dll.)

bash
sudo apt install cloudflare-warp

2. Yum-based (CentOS, dll.)

bash
sudo yum install cloudflare-warp

Atau kalau kalian pakai paket dari repo masing-masing distro, cari saja Cloudflare WARP client di repository software yang tersedia.

Memulai WARP

Di Linux, antarmuka utama WARP adalah warp-cli. Semua konfigurasi dikerjakan dari terminal.

1. Registrasi pertama kali

Sebelum terhubung, client harus diregister terlebih dahulu.

bash
warp-cli registration new

2. Menghubungkan WARP

bash
warp-cli connect

Jika berhasil, silahkan bisa cek statusnya lewat request ke Cloudflare:

bash
curl https://www.cloudflare.com/cdn-cgi/trace/

Pastikan di output muncul:

bash
warp=on

Mengubah Mode Operasi

WARP punya beberapa mode koneksi. kalian bisa lihat daftar lengkapnya lewat:

bash
warp-cli mode --help

Beberapa mode yang umum digunakan:

1. DNS-only via DoH

Mode ini hanya menggunakan DNS over HTTPS tanpa tunneling trafik penuh.

bash
warp-cli mode doh

2. WARP + DoH

Mode standar WARP dengan DNS aman.

bash
warp-cli mode warp+doh

Mengganti Protokol Tunnel

Secara default, WARP di Linux menggunakan MASQUE. Namun kalian bisa menggantinya ke WireGuard jika ingin kompatibilitas tertentu atau troubleshooting.

WireGuard

bash
warp-cli tunnel protocol set WireGuard

MASQUE (default)

bash
warp-cli tunnel protocol set MASQUE

Penutup

WARP pada Linux tidak dilengkapi dengan antarmuka grafis atau GUI, namun justru hal tersebutlah yang menyenangkan, karena menjadikannya ringan, cepat, dan mudah untuk diotomatisasi. Setelah kalian menguasai beberapa perintah dasar yang telah disebutkan, kalian dapat menggabungkan WARP ke dalam berbagai alur kerja harian kalian dengan mudah.

Bagikan artikel ini